Friday, March 1, 2019

"ADA LAFAZ ALLAH YANG MUNCUL DI LANGIT" (KEAJAIBAN TUHAN ATAU SEKEDAR PAREIDOLIA ??)

Selamat Datang dan Terima Kasih Telah Berkunjung

" Ada Lafaz Allah Yang Muncul di Langit "
(Keajaiban Tuhan atau Sekedar Pareidolia ??)

Oleh Nirwan

SEPUTAR ISLAMI
BAHAS UNIK SEPUTAR ISLAM


Assalamualaikum.wr.wb.


Sumber : pixabay.com

Sobat muslimin / muslimah yang dimuliakan oleh Allah .. 
Alhamdulillah, pada waktu dan kesempatan yang berharga ini kita masih bisa berjumpa kembali pada topik Seputar Islami yang selalu berusaha membahas topik-topik unik seputar islam, Keajaiban Tuhan, Sosial-Religi serta masih banyak lagi tentunya. Bahkan.., kita masih berjumpa lagi dengan induk dari blog kesayangan kita "Seputar Catatan Unik & Akademik {Bang Nirwana}".
Kita semua tau bahwa keberadaan alam di dunia ini masih menyimpan berbagai misteri "dunia" yang terkadang belum mampu dijelaskan secara logis maupun digali secara ilmiah oleh sebagian insan (manusia). Keterbatasan itulah yang menjadi salah satu bentuk kelemahan kita sebagai hamba Tuhan yang dipenuhi akan kekurangan. Jika ada manusia dengan egonya menantang bahwa pengetahuan atau ilmunya lebih tinggi diatas segala. Itu artinya, ia lupa akan kodratnya sebagai makhluk ciptaan Allah yang diberikan kelemahan (Kekurangan) bila saling dibandingkan dengan pengetahuan Allah yang amat luas. Allah SWT berfirman di dalam Al-Qur'an Surah Al-Kahfi ayat 109 yang artinya :

"Katakanlah: Sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis (ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, Meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)." (Q.S. Al-Kahfi : 109)



Maha Suci Allah atas segala firman-Nya.
Telah diketahui di dalam isi kandungan Al-Qur'an Nur Karim diatas bahwa betapa luas dan besarnya kekuasaan yang dimiliki oleh Allah SWT. Saking luasnya pengetahuan-Nya, maka segala air di dalam lautan yang di analogikan sebagai tinta untuk menulis kalimat dari-Nya masih belum cukup untuk menghabiskan kalimat tersebut. Walaupun seluruh air yang ada di lautan telah habis terlebih dahulu sebelum yang ditulis selesai.



Salah satu hikmah yang bisa kita petik dari isi kandungan Surah Al-Kahfi ayat 109 tersebut adalah segala pengetahuan yang kita miliki hanyalah sebagian kecil daripada pengetahuan yang dimiliki oleh Allah. Bahkan, lebih kecil dan sangatlah kecil lagi dari pandangan-Nya. Jika dibandingkan dengan segala pengetahuan-Nya, maka ilmu kita hanya berupa setetes air di lautan yang tidak pantas dan tidak layak untuk diangkuhkan kepada siapapun yang ada di dunia. Semakin kita menyombongkan ilmu tersebut, maka serasa hina kita dihadapan Allah SWT. Oleh karenanya, kita juga biasa menemukan beberapa Ayat suci Al-Qur'an yang menyebutkan jikalau pengetahuan Allah itu lebih luas dan Dialah Maha Tahu dari apa-apa yang tidak kita ketahui. Subhanallah ..

Saya pun selaku penulis selalu menyadari akan kelemahan dan kekurangan yang dimiliki saat ini. Tiada pantas bagi saya untuk menyombongkan segala pengetahuan dari apa yang saya dapatkan. Banyak pula kekurangan serta kelemahan yang perlu dievaluasi dan terus dimuhasabahi dari dalam diri saya sekarang ini. Tiada ilmu sedikitpun yang saya dapatkan tanpa segala karunia yang pernah diberikan oleh Allah SWT. Kita pun selalu berupaya agar bisa saling berbagi ilmu pengetahuan serta kebaikan-kebaikan yang bermanfaat kepada Sobat-sobatku sekalian, sebagai bentuk rasa syukur terhadap pemberian dari-Nya. Untuk itu, bagi para Sobatku sekalian perbanyaklah memahami atau merenungi firman-firman Illahi sebagai wujud dari kesadaran diri kita yang senantiasa mencari kebenaran serta petunjuk dalam menjalani kehidupan di dunia.

Topik kita Kali ini sebagaimana tajuk diatas yaitu membahas tentang salah satu Kebesaran yang dimiliki oleh Allah SWT. Langit dan segala isinya seperti yang kita ketahui secara umum merupakan salah satu ciptaan terbesar yang biasa kita perhatikan selama ini di dunia. Keberadaannya dianggap sangat penting bagi kebutuhan manusia dan tempat tinggal sementara bagi seluruh Makhluk hidup di dalamnya. Walaupun, kita semua menyadari bahwa keberadaannya juga pasti akan sirna di hari kelak yang akan segera tiba.

Sumber : pixabay.com

Alam ini selalu menyimpan berbagai bentuk misteri yang ada bahkan terkadang sulit untuk dijelaskan secara detail sebagaimana disebutkan sebelumnya. Peredaran bumi yang selalu mengitari matahari setiap waktunya. Tentu, banyak sekali menampakkan misteri serta fenomena alam misterius bagi sebagian penghuni yang ada di dalamnya. Semua itu mungkin hanyalah sebagian kecil dari kekuasaan yang diperlihatkan oleh Allah dan yang pasti masih banyak lagi bukti-bukti kebesaran Allah yang seluruhnya belum dinampakkan.

Sumber : pixabay.com

Awan sebagai makhluk ciptaan Allah yang terbentuk dari beberapa tetesan air atau kristal beku yang mengambang diatas permukaan bumi pun sudah banyak menampakkan fenomena misterius bagi makhluk-makhluk yang ada di permukaan bumi. Sebut saja fenomena awan yang secara tak sengaja menampakkan lafaz-lafaz bertuliskan asma Allah dari berbagai negara, bahkan dari Indonesia sendiri. Baik kemunculannya pada Pagi, Siang ataupun di Senja hari. Kemunculan fenomena unik semacam itu terkadang diabadikan oleh sebagian orang yang menyaksikannya secara langsung, kemudian di sebarkan ke berbagai media sosial setelah puas menyaksikannya. Hal itu bisa semata-mata untuk mencari / menjadi perhatian bagi banyak orang khususnya netizen ataupun akan diberitakan sebagai fenomena unik yang jarang terjadi di dunia. Biasanya disebut sebagai Keajaiban Tuhan maupun Mukjizat yang terjadi di dunia. Kemunculan fenomena langka tersebut terkadang juga menimbulkan berbagai perdebatan serta pernyataan pro maupun kontra oleh sebagian orang. Setiap orang memiliki persepsi yang berbeda-beda atas sudut pandang kejadian tersebut. Fenomena awan yang membentuk suatu lafaz Tuhan di langit, bukan satu-satunya yang menjadi perhatian utama bagi setiap orang.

Sumber gambar : www.grid.id

Selain itu, diberbagai belahan dunia juga pernah menampakan suatu fenomena unik lainnya yang lebih misterius dan diwujudkan melalui bentuk awan tetapi dengan wujud yang berbeda-beda. Sebut saja salah satunya di Skotlandia yang pernah memperlihatkan foto menarik dari penampakan gumpalan awan yang dianggap sebagai "Tangan Tuhan". Foto tersebut tidak hanya membuat heboh para Netizen, tetapi juga memunculkan berbagai spekulasi yang bermacam-macam dari mereka. Adapun di tanah air kita sendiri, juga pernah memperlihatkan foto unik mengenai bentuk awan di langit Kota Sleman Yogyakarta. Bentuk awan berlafazkan Allah terpampang jelas dari langit dalam foto yang pernah beredar serta menghebohkan masyarakat sekitar saat kejadiannya di pagi hari. Perhatikan gambar dibawah ini.


Sumber : www.dakwah.web.id

Dari segala fenomena alam yang pernah dibentuk oleh gumpalan awan putih tersebut. Terkadang, banyak sekali menimbulkan argumen-argumen menarik dari berbagai pihak. Entah itu dikaitkan dengan teori sudut pandang ilmiah, mitos dan lain sebagainya. Adapula yang menyebutkan bahwa fenomena di langit tersebut merupakan wujud dari Keajaiban Tuhan yang dinampakkan sebagai bentuk Kebesaran dari-Nya. Sedangkan, di lain pihak juga pernah menyebutkan bahwa fenomena di langit tersebut hanyalah bentuk dari efek PAREIDOLIA (Klik disini) belaka seperti halnya yang pernah kita bahas sebelumnya di Seputar Unik dan Pengetahuan Umum. Singkatnya, pareidolia merupakan fenomena dari psikologis seseorang yang mampu atau merasa melihat wujud suatu makhluk hidup, ekspresi wajah maupun bentuk lainnya dalam suatu benda mati seperti tembok, lantai, bebatuan bahkan termasuk pula pada fenomena awan di langit. Lalu, manakah yang menjadi salah satu dasar atau argumen untuk menjelaskan fenomena awan berbentuk Lafaz Allah di Langit tersebut ??.

Jujur, Saya secara pribadi sebagai "manusia biasa" masih belum mampu untuk menentukan dasar-dasar mengenai sudut pandang ilmiah terkait fenomena awan berlafazkan Allah di langit. Pengetahuan saya masih rendah serta lebih lemah jika dibandingkan dengan kebesaran Alam yang banyak tersimpan di dunia ini.  Jawaban kedua, yakni efek "Pareidolia" bisa saja menjadi pendukung terkait sudut pandang fenomena awan unik berlafazkan Allah tersebut. Selain teorinya dapat didukung secara ilmiah, teori tersebut juga terkadang digunakan sebagai dasar dari berbagai argumen untuk menjawab fenomena-fenomena wujud suatu awan diatas permukaan bumi secara umum. Namun, Jawaban dari efek pareidolia bisa lagi menjadi salah jika Allah telah berfirman dengan menyebut kalimat "Kun Fayakun" terhadap apa-apa saja yang telah dikehendaki-Nya. Jangankan awan di langit, Bumi yang bulat sekalipun jika Allah telah menghendaki maka akan segera menampakkan berbagai kejadian misterius yang lebih mengejutkan dua kali lipat daripada fenomena awan yang masih menjadi bagian kecil dari segala misteri alam yang ada. Karena kita sebagai Umat Islam juga meyakini bahwa seluruh Alam beserta Isinya ini selalu bertasbih kepada Allah SWT. Sebagaimana firman Allah SWT berikut ini..

"Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah (menyatakan kebesaran Allah). dan dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."(Q.S. Al - Hadid : 1).

Sumber : pixabay.com

Jadi, tiada yang aneh mengenai fenomena unik suatu langit jika ia mampu menunjukkan rasa kebesarannya kepada Tuhan dengan mengagungkan Nama-Nya melalui wujud suatu awan.

Wallahu A'lam bishawab .., bagaimana sudut pandang Anda secara pribadi atas fenomena awan berlafazkan Allah tersebut ??.


Wassalamualaikum.wr.wb.



Sumber : www.gambaranimasi.org












jadwal-sholat



* Berikan respon Anda terhadap topik ini, Klik disini :
http://www.strawpoll.me/17597367/r


Hubungi / Chat Admin Blog SCUA {Bang Nirwana} 👇 : Atau juga :

No comments:

Post a Comment

"Jadilah orang yang pertama kali berkomentar, kami siap mengapresiasi dan menerima masukan dari saudara. Terima Kasih"

Silahkan berkomentar secara bijak dan sopan dengan tidak saling menyudutkan / menyinggung pihak lain, menggunakan kata kasar maupun kotor, saling spam dan mengandung unsur SARA.

Anda juga dapat mengirim pesan melalui via Whatsapp dengan cara mengklik ikon Whatsapp yang telah tertera diatas jika ada sesuatu yang ingin ditanyakan.. 🤗

Postingan Terbaru

Mahasiswa KKN-T UPR Sosialisasikan dan Bagikan Perlengkapan Protokol Kesehatan kepada Masyarakat Desa Masaran

Palangka Raya - Universitas Palangka Raya (UPR) tahun ini kembali mengadakan kegiatan KKN-T Reguler Periode II di sejumlah daerah yang ada ...

Postingan Populer